Halo Sobat #KonservasYIARI. Seberapa sering kah mendengar kalimat yang berhubungan tentang kelestarian satwa? Jika sering, pasti kalian juga mengetahui kata penangkaran dan rehabilitasi ketika membahas perlindungan satwa. Nah, sudah tau belum apa perbedaan antara kedua kata tersebut?
Rehabilitasi ialah proses merawat dan melatih satwa yang ditangkap agar dapat kembali hidup di alam bebas. Dapat dianggap sebagai periode karantina sebelum satwa dilepasliarkan kembali. Satwa rehabilitasi biasanya memerlukan perawatan khusus, terutama dalam hal kesehatan.
Penangkaran, di sisi lain, adalah usaha untuk memperbanyak satwa dengan mempertahankan kemurnian jenisnya. Dalam penangkaran, tujuan utamanya adalah meningkatkan populasi sambil menjaga keberlanjutan dan kemurnian genetik jenis satwa yang dilindungi.
Sudah paham kan perbedaan antara rehabilitasi dengan penangkaran, Sob?
Agar lebih jelas lagi yuk kita lihat 3 perbedaan antara pusat rehabilitasi dengan penangkaran!
1. Pusat Rehabilitasi Bukan Tempat Perkembangbiakan
Proses rehabilitasi adalah proses pemulihan dan penanganan satwa yang membutuhkan penanganan khusus. Jadi dalam proses ini satwa hanya diberi penanganan tidak dikembangbiakkan.
Sementara itu, penangkaran merupakan tempat satwa dikembangbiakkan. Akan tetapi dalam perkembangbiakan di penangkaran tetap memperhatikan kemurnian atau keaslian satwa tersebut.
2. Satwa di Pusat Rehabilitasi Tidak Dikomersilkan
Perawatan dan penanganan satwa yang direhabilitasi membutuhkan tempat yang steril. Hanya ada petugas terkait saja yang dapat masuk. Jadi tempat rehabilitasi tidak bisa dikunjungi oleh sembarangan orang dan satwa rehabilitasi tidak untuk dikomersilkan.
Berbeda dengan rehabilitasi dimana tidak sembarangan orang bisa melihat prosesnya. Penangkaran dapat dilihat oleh banyak orang sehingga dapat dikomersilkan seperti menjadi tempat wisata.
3. Satwa di Pusat Rehabilitasi Sejatinya Adalah untuk Dilepasliarkan
Satwa rehabilitasi adalah satwa yang membutuhkan penanganan khusus. Sesuai dengan tujuannya rehabilitasi, satwa yang telah melalui proses rehabilitasi akan dilepasliarkan kembali ke habitat aslinya.
Di sisi lain, sesuai dengan tujuan dari proses penangkaran yaitu perkembangbiakan, satwa yang ada dalam penangkaran tidak akan dilepasliarkan kembali.
YIARI memiliki pusat rehabilitasi kukang di Bogor, Jawa Barat dan pusat rehabilitasi orangutan di Ketapang, Kalimantan Barat. Satwa-satwa yang kurang beruntung, terutama yang terluka dan tersesat akan diselamatkan dan dititiprawat di pusat rehabilitasi.
Nah, sekarang sudah tau dong perbedaan antara rehabilitasi dengan penangkaran?
Kalau persamaannya, keduanya sama-sama mendukung kelestarian satwa ya Sob! Yuk Sobat #KonservasYIARI kita lestarikan satwa dengan mendukung proses rehabilitasi dan penangkaran. Salam lestari!
Referensi:
Anisa N. 2016. Pengelolaan penangkaran rusa sebagai objek wisata di Desa Api-api Kecamatan Waru Kabupaten Penajam Paser Utara (Studi pada UPTD Pembibitan dan Inseminasi Buatan (PIB) Provinsi Kalimantan Timur). Jurnal Ilmu Pemerintah. 4(4) : 1401-1414.
Bphn.go.id, No.8 Tahun 1999
Ravy Nur Aziz