Masih jelas dalam ingatan Dokter Hewan di Pusat Penyelamatan dan Rehabilitasi Primata Yayasan IAR Indonesia bagaimana kondisi Warung dan Pasar saat pertama kali masuk Pusat Rehabilitasi IAR di Kaki Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Januari 2016.
Warung dan Pasar bersama tiga kukang lainnya diterima IAR Indonesia sebagai barang bukti hasil penangkapan Badan Reserse Kriminal Polisi Republik Indonesia dari pedagang di Pasar Jatinegara, DKI Jakarta. Mereka primata malang korban perdagangan untuk pemeliharaan.
Kondisi awal kukang sitaan bertubuh kurus, malnutrisi, diare dan separuh giginya dikikir. Mereka juga dipisahkan dari induknya. Entah dimana induk Warung dan Pasar. Sejak diselamatkan, sepasang kukang piatu itu selalu berpelukan. Keduanya saling melengkapi rasa kesepian tanpa induknya.
Setahun sudah Warung dan Pasar berjuang untuk pulih dan bisa menapaki kembali habitat asli mereka. Selesai sudah proses rehabilitasi ‘sekolah alam liar’ untuk Warung dan Pasar.
Sebentar lagi waktunya tiba. Kebebasan sesungguhnya telah menanti. Mereka bersiap menjejaki habitat alami.
Terus berjuang Warung dan Pasar! Selangkah lagi untuk pulang ke rumah.
#waybacktohome #backtothenature
Dukung kukang piatu Warung dan Pasar melalui https://kitabisa.com/pulangkankukang.
#donation #release #slowloris #stopwildlifecrime #lorisnotforpet#lorisnotfortrade #iar_indonesia #kitabisa #pulangkankukang
