Kepulihan Ujang

6 Feb 2012
Admin YIARI

Kepulihan Ujang

oleh | Feb 6, 2012

Ujang
Sekitar 1,5 tahun yang lalu Ujang datang ke baby school di pusat rehabilitasi Yayasan IAR Indonesia di Ketapang. Ujang datang dengan kondisi yang menyedihkan, seluruh badan berwarna pucat dan dia tidak bisa berjalan selayaknya orangutan normal. Jika orangutan normal berjalan dengan tungkai depan menumpu pada tangan, Ujang berjalan menumpu pada bagian lengannya.
Setelah dirawat di baby school akhirnya Ujang dapat pulih bahkan saat ini sudah memiliki sahabat baik yaitu Ongku dan Sigit. Ujang juga sudah mulai berpetualang di lingkungan sekitarnya, dia sudah mulai berani untuk memanjat pohon dan cara berjalannya sudah selayaknya orangutan normal.
Faktanya banyak bayi orangutan yang dipelihara oleh masyarakat karena kelucuannya atau untuk prestise. Agar bisa dijual kepada konsumen, bayi orangutan dipisahkan dari induknya dengan cara membunuh induknya padahal saat mereka bayi mereka butuh asuhan induknya untuk belajar bertahan hidup di alam dan berperilaku selayaknya orangutan liar.
Kondisi Ujang saat dia datang pertama kali ke baby school YIARI adalah bukti bahwa bayi orangutan tanpa asuhan induknya tidak dapat berperilaku normal selayaknya orangutan liar di hutan dan jika kita melepaskan mereka ke hutan mereka tidak akan bisa bertahan hidup karena tidak tahu caranya (IHP_EDU YIARI).

Dukung satwa-satwa dilindungi Indonesia dengan membagikan kisah ini di sosial mediamu atau ikut berdonasi untuk satwa-satwa di pusat rehabilitasi kami dengan mengklik link di sini.

Kabar YIARI

7
Jul 15, 2024

Flora dan Fauna di Indonesia: Definisi, Jenis, Karakteristik

Hai, sobat #KonservasYIARI! Jika seseorang bertanya, "Apa saja kekayaan alam berupa flora dan fauna di Indonesia?" banyak dari kita akan langsung menyebut Rafflesia arnoldii, anggrek hitam, komodo, dan badak jawa. Nama-nama ini mungkin sudah tidak asing lagi, namun...

7
Jul 4, 2024

Lima Prinsip Kesejahteraan Satwa yang Harus Kamu Ingat!

Pasti Sobat #KonservasYIARI mendambakan hidup sejahtera dan bebas, bukan? Seperti halnya manusia, hewan juga merupakan makhluk hidup yang berhak menikmati kehidupan yang bebas dan sejahtera. Kesejahteraan hewan, yang dikenal dengan lima prinsip kebebasan...

7
Jun 26, 2024

Hutan Mangrove, Rumah bagi Biota dan Fauna yang Mesti Dilindungi

Fungsi hutan mangrove ternyata lebih banyak daripada yang kita duga, fungsi dan perannya tidak hanya melulu menahan laju abrasi pantai. Sebab, berbagai jenis biota dan fauna menghuni kawasan ekosistem satu ini, memberi manfaat bagi lingkungan maupun untuk...

Artikel Terkait