Kelahiran Istimewa Anak Kucing Emas di Hutan Lindung Batutegi

22 Agu 2022
Admin YIARI

Kelahiran Istimewa Anak Kucing Emas di Hutan Lindung Batutegi

oleh | Agu 22, 2022

Di tengah ancaman yang semakin tinggi terhadap kawasan hutan di Provinsi Lampung khususnya kawasan Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Batutegi, tim survei dari KPHL Batutegi dan Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI) menemukan bahwa beberapa jenis satwa mampu bertahan hidup dan berkembang biak dengan baik di hutan ini. Salah satu satwa tersebut ialah kucing emas asia (Pardofelis temminckii). Dari hasil survei, terlihat induk kucing ini sedang membawa anaknya dan di tempat lain terlihat anak kucing ini sedang beraktivitas bersama induknya.

Penemuan aktivitas anak kucing ini terekam oleh kamera jebak (camera trap) pada bulan Mei 2022 lalu. Hal ini tentunya sangat menggembirakan namun juga menjadi tantangan ke depan untuk bisa mempertahankan kawasan KPHL Batutegi supaya tetap terjaga dengan baik. Ruang bagi satwa liar adalah salah satu komponen penting supaya mereka tetap mampu bertahan hidup dan berkembang biak dalam kawasan hutan ini.

Seekor kucing emas asia betina terekam oleh kamera jebak berjalan bersama anaknya di tengah Hutan Lindung (HL) Batutegi. Meski hanya terlihat sekilas, penemuan ini merupakan tanda bahwa kawasan HL Batutegi adalah daerah yang cocok untuk kehidupan satwa liar, terutama kucing emas (KPHL Batutegi)

KPHL Batutegi bersama dengan YIARI masih melakukan pendataan terhadap potensi keanekaragaman hayati yang ada di kawasan hutan tersebut dengan menggunakan camera trap kamera penjebak. Kamera dipasang dengan sistematis berdasarkan grid yang telah ditentukan yaitu 2×2 km dan tersebar di seluruh kawasan khususnya blok inti. Hasil sementara pemasangan kamera penjebak ini mendapatkan beberapa satwa seperti harimau sumatra, beruang madu, macan dahan, kambing hutan, serta banyak jenis satwa lainnya. Hasil ini tidak jauh berbeda dengan survei yang pernah dilakukan pada tahun sebelumnya, yaitu tahun 2018.

Pada Maret 2022 lalu, Dinas kehutanan Provinsi Lampung, KPHL Batutegi dan YIARI memublikasi sebuah buku tentang potensi keanekaragaman hayati yang ada di kawasan KPH Batu tegi khususnya jenis burung dengan judul “Burung Liar Kawasan Hutan KPHL Batutegi: Menyingkap Keragaman Burung di Hutan Lindung Batu Tegi”. Dalam buku tersebut disebutkan tentang temuan-temuan jenis burung yang tersebar di kawasan Hutan Lindung Batutegi dengan total 245 jenis burung yang ditemukan yang tergabung dalam 61 famili. Hal ini merupakan salah satu buah dari hasil pendataan dan monitoring biodiversitas yang konsisten oleh KPHL Batutegi dan YIARI.

Menjaga hutan tidaklah mungkin dilakukan sendiri oleh pengelola kawasan yaitu KPHL Batutegi. Untuk itu maka berbagai pihak bersama-sama menjaga dan merawat hutan ini agar tetap lestari. Hal ini dilakukan supaya masyarakat mendapatkan manfaat yang besar dari kelestariannya.

Yuk, dukung satwa-satwa dilindungi Indonesia dengan membagikan kisah ini di sosial mediamu atau ikut berdonasi untuk satwa-satwa di pusat rehabilitasi kami dengan mengklik link di sini.

Dukung satwa-satwa dilindungi Indonesia dengan membagikan kisah ini di sosial mediamu atau ikut berdonasi untuk satwa-satwa di pusat rehabilitasi kami dengan mengklik link di sini.

Kabar YIARI

7
Jul 15, 2024

Flora dan Fauna di Indonesia: Definisi, Jenis, Karakteristik

Hai, sobat #KonservasYIARI! Jika seseorang bertanya, "Apa saja kekayaan alam berupa flora dan fauna di Indonesia?" banyak dari kita akan langsung menyebut Rafflesia arnoldii, anggrek hitam, komodo, dan badak jawa. Nama-nama ini mungkin sudah tidak asing lagi, namun...

7
Jul 4, 2024

Lima Prinsip Kesejahteraan Satwa yang Harus Kamu Ingat!

Pasti Sobat #KonservasYIARI mendambakan hidup sejahtera dan bebas, bukan? Seperti halnya manusia, hewan juga merupakan makhluk hidup yang berhak menikmati kehidupan yang bebas dan sejahtera. Kesejahteraan hewan, yang dikenal dengan lima prinsip kebebasan...

7
Jun 26, 2024

Hutan Mangrove, Rumah bagi Biota dan Fauna yang Mesti Dilindungi

Fungsi hutan mangrove ternyata lebih banyak daripada yang kita duga, fungsi dan perannya tidak hanya melulu menahan laju abrasi pantai. Sebab, berbagai jenis biota dan fauna menghuni kawasan ekosistem satu ini, memberi manfaat bagi lingkungan maupun untuk...

Artikel Terkait