Kebakaran Hutan, Ancaman Bagi Orangutan yang Terus Terulang.

27 Agu 2015
Heribertus Suciadi

Kebakaran Hutan, Ancaman Bagi Orangutan yang Terus Terulang.

oleh | Agu 27, 2015

Kebakaran hutan terbukti menjadi ancaman bagi kelestarian satwa liar. Tim YIARI pekan lalu menjemput satu bayi orangutan korban kebakaran hutan di Sukadana, Kabupaten Kayong Utara (20/8). Bayi orangutan betina ini kemudian ditemukan nyaris terbakar di lokasi kebakaran hutan di Kecamatan Seponti Jaya. Karena belum mempunyai nama, akhirnya orangutan ini diberi nama Seponti, sesuai dengan nama daerah ditemukannya.

“Kami terima dan langsung di bawah penanganan tenaga medis dan langsung dibawa untuk dilakukan tindakan medis yang diperlukan,” kata kepala BKSDA Ketapang Junaidi, Kamis.

“Setelah dirawat dan diperkirakan mampu untuk kembali ke hutan, kita akan bebasliarkan kembali,” tambahnya.

Junaidi mengatakan, dalam kasus penemuan bayi orangutan tersebut, dirinya mengapresiasi iktikad baik dari masyarakat untuk tidak memelihara satwa langka ini dan menyerahkan kepada yang berwenang.

Namun demikian, untuk ke depan, jika terdapat masyarakat yang menjumpai adanya satwa liar yang tergolong dilindungi, akan lebih baik jika langsung menghubungi pihak BKSDA.

“Hal tersebut dimaksudkan agar tidak terjadi kesalahan penanganan saat di lapangan terutama untuk menjaga keselamatan orangutan tersebut,” kata dia.

Menurut tenaga honorer di TNGP Seksi Sukadana, Musdi Zariansyah Bayi orangutan yang diperkirakan berusia antara 6 sampai 8 bulan tersebut diselamatkan sejumlah masyarakat transmigran di Kecamatan Seponti setelah terpisah dari induknya yang menyelamatkan diri karena terjadi kebakaran lahan beberapa waktu lalu.Warga transmigran Kecamatan Seponti yang enggan menyebutkan namanya itu sempat memeliharanya selama beberapa waktu sebelum menyerahkan kepada pihak TNGP pada Rabu (19/8).

Dia menerima penyerahan orangutan dari masyarakat di kantornya pada pagi hari di kantor seksi TNGP wilayah 1 Sukadana, jalan Tanjungpura.

“Warga yang menyerahkan tidak mau namanya disebutkan karena ia merasa takut jika sewaktu-waktu dirinya dipersalahkan lantaran sempat memelihara orangutan walau hanya beberapa hari,” kata Musdi.

IMG_1766aMenurut dia, saat diterima, kondisi bayi orangutan cukup lemah lantaran telah 11 hari terpisah dari induknya tidak cukup mendapat asupan makanan dan minuman yang dibutuhkan.

“Orangutan itu baru diserahkan ke saya pada Rabu (19/8),” katanya.

Selain itu, cara membawa bayi orangutan dalam sebuah tas yang diberi lubang dan digendong dari Kecamatan Seponti ke Kecamatan Sukadana yang menempuh perjalanan lebih dari 3 jam membuat kondisi bayi menjadi lebih lemah.

Bayi orangutan yang diserahkan tanpa ada kompensasi biaya ini sempat menginap satu malam di Kantor Seksi Pengawasan TNGP Sukadana dengan tetap mendapat asupan makanan berupa pisang dan cairan gula.

 

Dukung satwa-satwa dilindungi Indonesia dengan membagikan kisah ini di sosial mediamu atau ikut berdonasi untuk satwa-satwa di pusat rehabilitasi kami dengan mengklik link di sini.

Kabar YIARI

7
Jul 15, 2024

Flora dan Fauna di Indonesia: Definisi, Jenis, Karakteristik

Hai, sobat #KonservasYIARI! Jika seseorang bertanya, "Apa saja kekayaan alam berupa flora dan fauna di Indonesia?" banyak dari kita akan langsung menyebut Rafflesia arnoldii, anggrek hitam, komodo, dan badak jawa. Nama-nama ini mungkin sudah tidak asing lagi, namun...

7
Jul 4, 2024

Lima Prinsip Kesejahteraan Satwa yang Harus Kamu Ingat!

Pasti Sobat #KonservasYIARI mendambakan hidup sejahtera dan bebas, bukan? Seperti halnya manusia, hewan juga merupakan makhluk hidup yang berhak menikmati kehidupan yang bebas dan sejahtera. Kesejahteraan hewan, yang dikenal dengan lima prinsip kebebasan...

7
Jun 26, 2024

Hutan Mangrove, Rumah bagi Biota dan Fauna yang Mesti Dilindungi

Fungsi hutan mangrove ternyata lebih banyak daripada yang kita duga, fungsi dan perannya tidak hanya melulu menahan laju abrasi pantai. Sebab, berbagai jenis biota dan fauna menghuni kawasan ekosistem satu ini, memberi manfaat bagi lingkungan maupun untuk...

Artikel Terkait